Saya Betty dari Jakarta, ibu dari 2 orang putri. Saya mau mengucapkan selamat kepada tim Bali Usada yang menurut saya telah sukses mengadakan meditasi intensif Tapa Brata. Saya baru merasakan di beberapa sesi, saya beruntung sekali.
Saya Ibu Patricia Pujiwati. Saya punya anak 3, cucu 3. Umur saya 63 tahun. Perkawinan kami berjalan 40 tahun. Jadi 20 tahun perkawinan kami baik-baik saja. Tidak ada masalah. Harmonis. Kemudian memasuki tahun ke-21, hantaman itu mulai datang.
Saya Lisa berdomisili di Jakarta. Saya ingin berbagi cerita setelah mengikuti meditasi intensif Tapa Brata. Ini merupakan pencerahan yang menurut saya adalah 6 hari terbaik dalam hidup saya di tahun 2021. Menambah daftar kebaikan. Meditasi penyembuhan dan energi cinta kasih ini buat saya luar biasa.
Nama saya Ratna Saraswati, tinggal di Jakarta. Pekerjaan saya adalah ibu rumah tangga. Saya mengikuti meditasi intensif Tapa Brata yang pertama pada tahun 2001. Sebetulnya sampai sekarang ini hampir 20 tahun saya mengikuti Bali Usada. Dan sudah berpuluh-puluh kali ikut Tapa Brata.
Nama Saya Fajar Wahyudi, asli dari Magelang. Alhamdulillah, Puji syukur, Puji Tuhan saya bisa ikut meditasi kesehatan intensif Tapa Brata 2 (TB2). Ini saya menunggu 20 tahun. Saya ikut meditasi intensif Tapa Brata 1 (TB1) tahun 1999.