Testimoni Agung

Berdamai dengan Penyakit

Nama saya Agung dan saya berasal dari Jakarta. Saya ingin berbagi perjalanan hidup saya, yang diawali dengan masa muda yang problematik. Meski kemudian menjadi pegawai negeri sipil, perjalanan tersebut tidak semulus yang saya harapkan.

Pada tahun 2014, saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaan saya karena alami sesak nafas. Meski kondisinya belum parah, saya memilih fokus mendidik anak saya yang merupakan anak tunggal. Namun, kebahagiaan ini berumur pendek; setelah anak saya menikah pada tahun 2018, saya kembali merasa kehilangan dan mulai terpuruk.

Tujuh bulan yang lalu, saya didiagnosis mengidap kanker paru-paru. Ukuran tumornya sudah mencapai 3,5 cm. Menghadapi ini, saya mencoba berdamai dengan penyakit saya, berdoa, dan berusaha tetap positif. Saat dokter menyarankan kemoterapi, anak saya dengan suportif menawarkan untuk mengurus semua keperluannya. Namun, ada tantangan tersendiri, yaitu saya harus melepaskan kebiasaan saya yang tergantung pada ponsel selama 24 jam.

Melalui perjalanan ini, saya mendapat banyak pelajaran berharga. Saya mencoba mengikuti saran meditasi sebagai bagian dari proses penyembuhan, sesuatu yang sangat menantang bagi saya yang biasanya sulit diam. Namun, ini adalah investasi untuk diri sendiri dan saya berkomitmen untuk melakukan meditasi dua kali sehari.

Secara keseluruhan, ini adalah sebuah pengalaman hidup baru yang sangat berharga bagi saya. Saya bersyukur atas semua dukungan yang telah saya terima dan ingin meminta maaf kepada siapa pun yang mungkin merasa terganggu oleh perjalanan hidup saya. 

 

Agung

Tapa Brata 1

Program & Kelas

Jadwal Kegiatan

Program & Kelas

Program Meditasi