Waktu itu Pak Merta cerita tentang Tapa Brata. Saya tertarik ingin mengikutinya. Tapi karena saya tinggal jauh dan masih pandemi, jadi saya belum bisa ke Bali. Lalu saya cari di Instagram. Ternyata ada banyak pilihan kelasnya. Sebelum saya ikut kelas ini, saya nonton lagi podcast tersebut yang topiknya mindfulness. Akhirnya saya berpikir untuk coba ikut.
Saya ikuti semua latihan di kelas ini. Saya senang dengar ceramah Pak Merta yang tidak hanya menceritakan tentang meditasi. Tapi bagaimana kita dalam kehidupan sehari-hari, apa yang kita lakukan memengaruhi hidup kita. Saya terus rajin latihan. Biasanya saya tidak betah meditasi. Ini saya bisa meditasi selama 30 menit.
Setelah saya konsultasi ke psikiater, dosis obat saya diturunkan. Psikiaternya mengatakan bahwa saya tidak perlu lagi mengonsumsi antidepresan. Biasanya saya minum obat dulu baru tidur. Saya biasa meditasi baru bangun tidur dan sebelum tidur. Saya selalu sisihkan 30 menit sebelum tidur. Karena setelah minum obat, otomatis badan saya akan ngantuk, jam berapa pun saya minum obatnya. Akhirnya dosis obat dikurangi.
Sekarang saya kalau bekerja tidak bisa multitasking. Waktu saya konsultasi ke psikiater, itu katanya malah lebih bagus. Karena orang depresi itu sebenarnya tidak bisa me-manage pekerjaannya. Jadi kalau sudah bisa manage pekerjaan, tidak perlu antidepresan lagi. Psikiater menyarankan untuk meneruskan latihan meditasinya. Hal itu bagus sekali karena bagian dari psikoterapi. Akhirnya saya terus latihan.
Saya juga sering migrain tanpa sebab. Pada pertemuan ketujuh waktu penyembuhan, saya rasakan migrain. Saya sadari itu berubah, tidak kekal. Setelah itu saya meditasi, akhirnya hilang. Lama kelamaan saya juga senang dan tidak bosan, karena waktu meditasi saya rasakan badan satu per satu. Saya sudah mulai terbiasa dan natural melakukannya. Saya sekarang tidak memakai stopwatch lagi. Saya rasakan badan dari luar dan dalam, serta melakukan penyembuhan.
Sekarang saya sudah jarang merasa takut, khawatir, saya lebih tenang. Ke diri sendiri banyak sekali manfaatnya. Ceramah-ceramah Pak Merta saya print dan masukkan dalam satu folder, lalu saya baca-baca lagi. Ceramah-ceramahnya sangat related dengan kehidupan sehari-hari. Terima kasih Pak Merta dan tim Bali Usada.
